Walaupun dengan skill dan peralatan yang masih sederhana, konsep tulisan dan dinding menjadi media paling aman untuk mengekspresikan pendapat secara diam-diam pada saat itu.
Istilah graffiti sendiri diambil dari bahasa latin, graphium yang artinya menulis. Awalnya istilah itu dipakai oleh para arkeolog untuk mendefinisikan tulisan-tulisan di bangunan kuno bangsa Mesir dan Romawi kuno.
Seni Graffiti terdiri
dari berbagai macam seperti bubble, wildstyle dsb. Yang paling keren
menurut Bintang adalah 3d graffiti, ini adalah seni tingkat tinggi
dengan perpaduan warna dan cahaya yang menciptakan objek tiga dimensi.
Jadi seolah-olah gambar yang ada benar-benar nyata.
Membuat
graffiti sebenarnya dulu hanya dilakukan oleh Gang kriminal untuk
daerah kekuasaan mereka, namun lambat lain seni ini berkembang pesat ke
berbagai element masyarakat. Dan pada 3d Graffiti kali seperti sebuah
ilusi optik seolah-olah gambar yang sebenarnya adalah 2d menjadi 3d.
Percayalah dan percayalah….
Gambar2 keren dibawah ini adalah salah satu yang disebut dengan Graffiti Street Illusion, dan berhati-hatilah mungkin mata anda sedang tertipu :















Benar2
terlihat nyata bukan, semua graffiti 3d mampu membuat ilupsi optik,
bahkan ada sebuah kisah diaman pejalan kaki menghindari jalan yang
berlubang, padahal itu hanyalah ilusi yang dibuat dari graffiti. Keren
banget deh! Salut deh siapa yang membuatnya.